| Share | Tweet |
|
3. Hyden, Australia:
Gelombang sebagai gelombang batu itu sudah ada 2.700jt tahun yang lalu oleh peneliti. Kota Hyden terletak 339 km sebelah timur kota Perth, Australia Barat di Shire dari Kondinin. Hyden adalah rumah bagi Wave Rock dan Mulka Gua, baik tempat-tempat wisata yang populer dikalangan orang lokal
2. Stone Walk:
tidak ada penelitian tentang batu ini, sangat susah juga menemukan batu ini
ini dia yang dari Indonesia... peringkat satu malah
1. Beach Water Manih 'Malin Kundang', Minangkabau – Padang, Indonesia:
Dikatakan bahwa batu ini adalah seorang anak yang dikutuk oleh ibunya, karena orang-orang durhaka. Ini adalah bentuk manusia Indonesia yang terkenal batu legendaris yang dikenal sebagai 'Malin Kundang' di Provinsi Minang-Padang sebagai tipuan dan bentuk manusia diduga masih benar-benar dilakukan oleh masyarakat setempat dengan bantuan cairan kimia bernama Formalin. 'Malin Kundang' adalah cerita rakyat tentang retribusi pada anak tidak tahu berterima kasih. Seorang pelaut dari keluarga miskin, pemeran utama pelayaran untuk mencari peruntungan, menjadi kaya dan menikahi putri.
keren kan batu batunya?
Gelombang sebagai gelombang batu itu sudah ada 2.700jt tahun yang lalu oleh peneliti. Kota Hyden terletak 339 km sebelah timur kota Perth, Australia Barat di Shire dari Kondinin. Hyden adalah rumah bagi Wave Rock dan Mulka Gua, baik tempat-tempat wisata yang populer dikalangan orang lokal
2. Stone Walk:
tidak ada penelitian tentang batu ini, sangat susah juga menemukan batu ini
ini dia yang dari Indonesia... peringkat satu malah
1. Beach Water Manih 'Malin Kundang', Minangkabau – Padang, Indonesia:
Dikatakan bahwa batu ini adalah seorang anak yang dikutuk oleh ibunya, karena orang-orang durhaka. Ini adalah bentuk manusia Indonesia yang terkenal batu legendaris yang dikenal sebagai 'Malin Kundang' di Provinsi Minang-Padang sebagai tipuan dan bentuk manusia diduga masih benar-benar dilakukan oleh masyarakat setempat dengan bantuan cairan kimia bernama Formalin. 'Malin Kundang' adalah cerita rakyat tentang retribusi pada anak tidak tahu berterima kasih. Seorang pelaut dari keluarga miskin, pemeran utama pelayaran untuk mencari peruntungan, menjadi kaya dan menikahi putri.
keren kan batu batunya?
SOURCE
0 comments:
Posting Komentar