| Share | Tweet |
|
Marak video menampilkan simpanse menembakkan senapan mesin pada tentara Afrika, sedangkan lainnya memegang golok. Ilmuwan memastikan, simpanse bisa melakukannya.
Video seperti dokumenter itu tampak sangat menakutkan dan nyata. Meski hanya sekadar bagian kampanye film baru Rise Of The Planet Of The Apes, para ahli mengklaim, simpanse bisa dilatih menggunakan senjata.
Profesor John Mitani dari University of Michigan di Ann Arbor, Amerika Serikat (AS), mengatakan,
“Simpanse bisa dilatih memegang senjata seperti pada video."
Namun jangan panik, ilmuwan menyebut, simpanse tak akan mencari senjata untuk melukai manusia. Simpanse sekadar meniru cara manusia memegang senjata.
“Saat menembak, saya ragu simpanse mengerti apa yang ia lakukan,” imbuhnya.
Meski begitu, Mitani mengakui simpanse memang binatang yang agresif.
Tahun lalu, Mitani mempelajari simpanse liar dan menemukan, geng kera ini secara berkala menyerang simpanse pesaing guna mendapat wilayah dan membunuh simpanse muda guna menunjukkan dominasi.
Temuan ini jelas meruntuhkan mitos simpanse merupakan binatang pecinta serta menyorot betapa hewan ini ‘mewarisi’ aspek perilaku terburuk manusia.
"Sebelum manusia muncul di Bumi, planet ini memang diisi kera. Pada 20-50 juta tahun silam sebelum manusia muncul, Bumi dulunya memang merupakan planet kera," katanya.
Sejak itu, seperti dikutip Dailymail, keanekaragaman kera menghilang hingga hanya ada lima jenis kera yang bisa dilihat saat ini, tutupnya.
Video seperti dokumenter itu tampak sangat menakutkan dan nyata. Meski hanya sekadar bagian kampanye film baru Rise Of The Planet Of The Apes, para ahli mengklaim, simpanse bisa dilatih menggunakan senjata.
Profesor John Mitani dari University of Michigan di Ann Arbor, Amerika Serikat (AS), mengatakan,
“Simpanse bisa dilatih memegang senjata seperti pada video."
Namun jangan panik, ilmuwan menyebut, simpanse tak akan mencari senjata untuk melukai manusia. Simpanse sekadar meniru cara manusia memegang senjata.
“Saat menembak, saya ragu simpanse mengerti apa yang ia lakukan,” imbuhnya.
Meski begitu, Mitani mengakui simpanse memang binatang yang agresif.
Tahun lalu, Mitani mempelajari simpanse liar dan menemukan, geng kera ini secara berkala menyerang simpanse pesaing guna mendapat wilayah dan membunuh simpanse muda guna menunjukkan dominasi.
Temuan ini jelas meruntuhkan mitos simpanse merupakan binatang pecinta serta menyorot betapa hewan ini ‘mewarisi’ aspek perilaku terburuk manusia.
"Sebelum manusia muncul di Bumi, planet ini memang diisi kera. Pada 20-50 juta tahun silam sebelum manusia muncul, Bumi dulunya memang merupakan planet kera," katanya.
Sejak itu, seperti dikutip Dailymail, keanekaragaman kera menghilang hingga hanya ada lima jenis kera yang bisa dilihat saat ini, tutupnya.
0 comments:
Posting Komentar