Share | Tweet |
|
Unikaja.com - Menurut pakar, kemampuan orgasme seorang wanita bisa dilihat dari cara berjalan walaupun setiap wanita memiliki kemampuan orgasme yang berbeda, ada yang dengan mudah bisa merasakan orgasme ada yang perlu waktu dan ada yang dalam pengalaman hidupnya belum pernah mengalami sama sekali apa yang dinamakan orgasme.
Pakar seksualitas wanita dari Northwestern University, Dr Laura Berman mengatakan wanita yang sering mencapai orgasme saat berhubungan seks memiliki cara berjalan yang berbeda. Bagi yang masih perawan, kemampuannya di ranjang saat sudah bersuami juga bisa diprediksi dari perbedaan ini.
“Menurut penelitian, wanita yang berjalan dengan lincah, berenergi, sensual dan merdeka cenderung memiliki lebih banyak riwayat orgasme vaginal,” ungkap Dr Berman dalam salah satu tulisannya seperti dikutip dari Suntimes, Selasa (25/10/2011). Cara berjalan seperti itu, menurut Dr Berman menunjukkan bahwa otot panggul di sekitar vagina tidak berada dalam kondisi lemah dan terkunci. Kondisi tersebut sangat memungkinkan terjadinya orgasme vagina, yakni orgasme akibat rangsangan di dalam liang sanggama.
Secara psikologis, wanita yang berjalan dengan penuh energi biasanya juga memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi dibandingkan wanita yang cara berjalannya tidak bersemangat. Rasa percaya diri membuat perempuan lebih berani mengeksplorasi kebutuhan seksualnya, sehingga lebih mudah mencapai orgasme.
Namun Dr Berman mengakui hubungan antara orgasme dengan cara berjalan mirip ibaratnya seperti telur dan ayam, sulit dipastikan mana yang lebih dulu ada. Cara berjalan seperti itu bisa saja meningkatkan peluang orgasme, namun bisa juga pengalaman orgasme yang mempengaruhi cara berjalan.
Terlepas dari benar tidaknya teori ini, Dr Berman mengatakan bahwa pada dasarnya setiap wanita lebih dianjurkan untuk berjalan dengan penuh energi dan jangan ragu untuk menggoyangkan pinggul. Berjalan dengan penuh semangat akan membuat postur tubuh dan tulang lebih kokoh dan tidak mudah cedera.
0 comments:
Posting Komentar