| Share | Tweet |
|
Foto: Emirates247.com
MADINA - Majikan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Sumiati yang diketahui penyiksaan terhadapnya, berkilah jika dia menyetrika Sumiati dengan maksud untuk menyembuhkan penyakit gangguan jiwa TKI tersebut.
Meskipun tuduhan gangguan jiwa itu tidak diketahui benar atau hanya sekedar bualan sang majikan.
Menurut Suratkabar Sharq, majikan Sumiati sengaja menyeterika tubuhnya untuk mengobati penyakit gangguan jiwa. Majikan itu bahkan pernah membawanya ke rumah sakit jiwa, meski Sumiati baru bekerja selama tiga bulan.
"Ia (Sumiati) mengaku majikannya kerap menyiksanya berulang kali dan pernah membawanya ke rumah sakit jiwa untuk merawat penyakit kelainan jiwa," ungkap sumber Sharq, seperti dikutip emirates247, Senin (22/11/2010).
TKI berusia 23 tahun ini menderita luka berat akibat siksaan yang ia derita. Dokter yang merawatnya di Kota Medina menyatakan Sumiati menderita luka bakar di sekujur tubuh, serta bibir bagian atasnya dipotong oleh majikannya. Belum lagi luka-luka lain yang dideritanya.
"Korban juga mengalami shock atas apa yang terjadi pada dirinya," ungkap dokter yang merawat Sumiati di Rumah Sakit King Fadh di Medina.
Hingga kini majikan Sumiati telah ditahan oleh pihak berwenang untuk menunggu proses hukum. Awalnya majikan yang berusia 53 tahun itu tidak mengaku telah melakukan penyiksaan, namun semuanya terungkap ketika putranya mengaku kepada polisi atas segala bentuk penyiksaan yang dilakukan kepada Sumiati.
sumber : international.okezone.com
Menurut Suratkabar Sharq, majikan Sumiati sengaja menyeterika tubuhnya untuk mengobati penyakit gangguan jiwa. Majikan itu bahkan pernah membawanya ke rumah sakit jiwa, meski Sumiati baru bekerja selama tiga bulan.
"Ia (Sumiati) mengaku majikannya kerap menyiksanya berulang kali dan pernah membawanya ke rumah sakit jiwa untuk merawat penyakit kelainan jiwa," ungkap sumber Sharq, seperti dikutip emirates247, Senin (22/11/2010).
TKI berusia 23 tahun ini menderita luka berat akibat siksaan yang ia derita. Dokter yang merawatnya di Kota Medina menyatakan Sumiati menderita luka bakar di sekujur tubuh, serta bibir bagian atasnya dipotong oleh majikannya. Belum lagi luka-luka lain yang dideritanya.
"Korban juga mengalami shock atas apa yang terjadi pada dirinya," ungkap dokter yang merawat Sumiati di Rumah Sakit King Fadh di Medina.
Hingga kini majikan Sumiati telah ditahan oleh pihak berwenang untuk menunggu proses hukum.
